Kahfi Training Centre

Minggu, 25 Januari 2009

`mbedok` in moment

Assalamu`alaikum Wr.Wb.

Alhamdulillahirrabbil`alamin. Sholawat serta salam semoga senantiasa tercurah kepada baginda Rasulullah SAW, keluarga, sahabat dan para pengikutnya hingga datangnya yaumil akhir. Amien.

Hari senin, 10 Januari 2009 bertepatan dengan 13 Muharram 1429 H kami, 6 orang (arifin, pak parjono, nuryadi, mb` dewi, mb` yuli, mb`nanik) trainer dari kahfi training centre membersamai sahabat-sahabat rohis al kautsar SMANSA 234 dalam acara outbound. Kemudian dari pihak pemandu ada Uni (pembantu umum), Arifin (trainer indoor) dan Imel (pengawas). Acara tersebut juga dibersamai dari pihak sekolah sebagai pengawas kegiatan yaitu pak parno, pak agus dan pak yualis. Selain itu juga turut serta bersama kami sekitar 9 orang temen-temen mantan pengurus rohis yang duduk di kelas tiga.

Kegiatan outbound ini dilaksanakan dalam rangka untuk memberi pembekalan kepada pengurus rohis yang baru periode 2008/2009 dengan tujuan meningkatkan ukhuwah diantara pengurus, menambah wawasan kerohisan dan memberikan pemahaman tentang pentingnya dakwah melalui lembaga rohis.

Secara umum pelaksanaan outbound berjalan lancar dan tidak ada halang rintang yang berarti. Konsep outbound yang coba didesain oleh kahfi training centre adalah susur sungai `mbedok` dan training indoor mengenai manajemen pelaksanaan kegiatan. Pemilihan sungai mbedok sebagai area susur sungai memang sengaja dengan mempertimbangkan trek yang cukup menantang ditambah lagi aura pemandangan yang natural dan penuh dengan `penampakan`. Peserta yang mengikuti susur sungai ini berjumlah 18 orang, 9 orang putri dan 9 orang putra. Seperti biasanya, sebelum outbound – susur sungai – dimulai, pemanasan (streaching) pun wajib diikuti oleh peserta. Kali ini yang memimpin pemanasan dipimpin langsung oleh `jendral` kahfi yaitu pak parjono. Dengan sistematis pak parjono memandu peserta mengulur dan melemaskan otot-otot dari kepala, tangan sampai kaki. Peserta outbound pun merasa antusias, terlihat jelas dari wajah dan muka mereka.

Setelah selesai pemanasan, peserta outbound selanjutnya dipandu untuk membentuk kelompok, menunjuk ketua dan membuat yel-yel serta nama kelompok. Setelah 10 menit, masing-masing kelompok pun telah terbentuk, yaitu Izzah (indri), Dolphin (anis), Temu Ireng (hasan) dan Inuzhuma (agung). Sebelum mengarungi perjalanan di sungai mbedok terlebih dahulu para peserta (ato lebih tepatnya calon pejuang) mendapatkan pengarahan dari sang `juru kunci` (baca=tahu kondisi) sungai mbedok yaitu `sunan Uni`. Pengarahan itu meliputi kondisi umum trek yang akan dilalui serta pemberian amanah kepada masing-masing kelompok dan peserta dalam kelompok. Masing-masing kelompok diminta untuk mengumpulkan benda, bahan atau sejenisnya selama dalam perjalanan yang nantinya dikumpulkan masing-masing kelompok untuk dibuat hasta karya. Sedangkan amanah untuk peserta adalah `segulung kertas amanah`yang berisi kata-kata syair reffren dari lagu bingkai kehidupan-nya shoutul harokah. Tugasnya adalah menjaga agar gulungan kertas tersebut tidak boleh basah apalagi hilang, hal ini dikarenakan pada saat tiba di `terminal akhir` nanti akan dirangkai bersama sehingga membentuk sebuah syair yang bisa dinyanyikan secara bersama-sama. Setelah semuanya jelas dan tidak ada pertanyaan dari peserta maka perjalanan pun dimulai dengan diiringi gerimis yang membersamai setiap langkah perjuangan, Allahu Akbar !!!

Perjalanan menyusuri sungai mbedok pun dimulai dipandu oleh `sang jendral` pak parjono, sunan Uni dan Rohman sang dokumentasi. Setiba di sungai, sang sunan pun memberikan instruksi untuk meng`aklimatisasi` terlebih dahulu suhu tubuh dengan sungai agar para peserta tidak kaget yang akan berakibat ngedrop dan bisa jadi jatuh sakit, ya maklum saja suhu air sungai mbedok agak dingin karena semalam habis hujan.

Mengarungi tantangan sungai mbedok ternyata cukup memberikan pengalaman tersendiri bagi para peserta. Daari mereka nampak wajah-wajah aslinya, yang mutungan, yang istiqomah, yang kreatif, yang kreatif nyleneh juga ada bahkan hingga yang mencoba menawarkan diri menjadi pahlawan. Ragam perilaku mereka nampak sesuai denga karakter aslinya sehingga hal ini yang menambah dinamisasi forum lebih hidup. Ya, outbound – susur sungai - memang salah satu metode yang selama ini cukup efektif untuk menggali karakter serta potensi dari peserta sehingga dengan pemahaman karakter dan potensi tersebut maka kinerja organisasi akan lebih dinamis dan efektif tentunya dalam mewujudkan cita-citanya. Pingin coba ? ayo buruan rasakan dahsyatnya pengalaman menyusuri sungai mbedok with kahfitrainingcentre (wis pokokmen sisan promosi entek-entekan lah yo, mumpung iso ning kene he…he….he)

Sekitar 2.5 jam perjalanan akhirnya peserta pun sampai pada `cita-cita` terakhirnya yaitu sebuah jembatan yang sudah menanti 2 tali menjulur ke bawah tanda instalasi turun jembatan sudah terpasang. Khusus untuk permainan yang satu ini nampaknya ada sedikit kendala teknis yang cukup berarti, sang trainer yang diamanahi untuk jaga POS ternyata tidak bisa hadir sehingga menuntut sang pembantu umum untuk menggantikannya. Akhirnya permainan dengan menggunakan tali carmantel ini dipandu oleh Uni. Namanya juga trainer, maka dituntut untuk siap sedia alias gak ada akar, rotan pun jadi. Briefing pun dimulai dengan menjelaskan daya dukung alat permainan tali ini, mulai dari tali utama yang bebannya cukup digantungi berat sebesar 1 ton lebih, kemudian beberapa alat pendukung lainnya seperti carabiner, figure X dan tali tubuh atau webbing. Setelah mendapatkan pengarahan itu pun lantas para peserta bergegas berebut tali tubuh yang segera diinstall ke tubuh mereka. Secara teknis mereka dibagi dua kelompok (putra dan putri) untuk menuruni jembatan dengan tinggi sekitar 20 meteran. Tenang-tenang ……. Kita masih memegang kaidah syar`I kok, jadi peserta yang putra dipegang oleh trainer putra dan yang putri oleh trainer putri.

Wow …. Luar biasa …. Ternyata semakin lengkap pula pengamatan terhadap karakter mereka. Kalau tadi sudah muncul karakter mereka dalam kelompok, sekarang ini dengan permainan tali muncul karakter personal yang cukup bervariasi, mulai dari gak PeDe plus tremor (gemeteran) hingga yang biasa-biasa saja. Akhirnya ke-9 orang putra yang telah menuruni jembatan selesai sudah. Sembari menunggu yang putri menuruni jembatan, pejuang yang putra bergerak ke masjid untuk bersih diri dan makan serta persiapan untuk training indoornya. Tak kurang 1.5 jam kemudian pejuang putri pun menyusul ke tempat yang sama tentunya dengan ekspresi yang bermacam-macam, mulai dari gembira hingga nampak kusut di raut muka mereka.

Jam 14.30 WIB setelah selesai makan dan bersih diri training indoor tentang manajemen pelaksanaan kegiatan pun dimulai dengan dipandu oleh Arifin, sang trainer muda kita. Selama kurang lebih 30 menit Arifin memaparkan ilmu tentang manajemen dan pengalaman yang ia dapatkan semasa SMA dulu (iya cing….. itung-itung studi banding dengan salah satu anggota rohis SMADA jogja, lumayan….melengkapi daftar pengalaman mereka)

Tepat jam 15.10 lebih sedikit training pun diakhiri, coz sang imam rowatib masjid tersebut telah datang. Tapi nampaknya para peserta masih pingin menggali wawasan yang banyak mengenai materi yang disampaikan. But, don’t worry be Happy ….. materi bisa di download n dicopi di kahfitrainingcentre.blogspot.com , tuh ada di baris paling bawah, lajur kanan. Terakhir sekali dari moment ini adalah tukar kado dan bagi-bagi souvenir kalender dari kahfitrainingcentre.

Selesai sudah perjalanan memberi bekal untuk para pejuang dakwah di sekolah melalui lembaga Rohis yang sudah mulai berbenah untuk mengemban amanah dakwah. Seperti biasa, untuk menyemangati dan semoga dapat menyuntikkan nutrisi spirit baik untuk mereka, diri ini dan sahabat pejuang di Indonesia Raya simaklah lirik nasyid Wahai Pemuda Islam berikut :

Wahai pemuda Islam bersatulah

Dunia Islam menanti langkah sucimu

Luruskan niat di hati rapat barisan sejati

Jadikan diri pemuda Robbani

Allah ghoyatuna

Muhammad qudwatuna

Quran dusturuna

Jihad sabiluna

Allah tujuan

Muhammad tauladan

Quran petunjukku

Jihad jalanku

Syahid dijalan Allah cita-cita tertinggi

Ha….ha……ha…..ha….ha….ha 2 x

(take from Izzatul Islam album)

Hidup hanya sekali

Sudahkah kita investasi ?

Investasi sebuah generasi Robbani

Yang pasti gak akan pernah rugi

Investasi ini

gak bakal kena likuidasi

yang ada hanya balasan alam surgawi

duduk-duduk di dipan bersama bidadari

syaratnya kudu ikhlas dihati dan Ridho Illahi

niat kudu kuat

futur-e ojo kumat

ukhuwah-e dirumat

modal ben tambah semangat

Ilaa liqo` ….

Akhirul kalam

Bilahit taufiq wal hidayah

Wassalamu`alaikum Wr. Wb.

Salam Perjuangan !!!

mujahidmuda

MariefuniM

(realmujaheed.wordpress.com)


Label: ,

Jumat, 23 Januari 2009

Mimpi apa kita malam tadi ?


Assalamu`alaikum Wr. Wb.

Dreamly loftly dreams, and as you dream, so shall you become

Your vision is the promise of what you shall one day be

(James Allen)

Impikanlah mimpi-mimpi indah, ketika Anda memimpikannya, Anda akan mendapatinya jadi kenyataan. Apa yang anda bayangkan adalah janji tentang bagaimana Anda suatu hari nanti


Alhamdulillahirrabbil alamin, segala puji hanya teruntuk Allah SWT, pencipta, pemilik, pemelihara seluruh alam. Sholawat serta salam semoga senantiasa tercurah kepada Baginda Rasulullah SAW beserta keluarga, sahabat dan pengikut setianya yang selalu mengamalkan dan meneladani sunnah-sunnah beliau hingga datangnya hari akhir kelak.

Pernahkah kita mengalami bahkan menjumpai sebuah mimpi yang menjadi kenyataan ? Mimpi ??? bukannya mimpi adalah bunganya tidur. Ya, tidur kita akan menjadi bermakna manakala di dalam tidur kita bisa bermimpi indah yang dapat menimbulkan hamasah sehingga setelah bangun pikiran jadi hidup dan produktif untuk umat. Bisa jadi dari sekian banyak mimpi yang pernah kita alami ada mimpi-mimpi yang secara tidak langsung muncul karena kita terlalu memikirkannya. Sebagai misal dalam benak kita terlalu memikirkan amanah dakwah -ngisi mentoring- maka mimpi kita pun muncul dalam bentuk kegiatan ngisi mentoring yang penuh dengan canda tawa dan antusiasme para mentee sehingga ada perasaan semangat untuk mewujudkan mimpi tersebut dalam aktivitas dakwah kita. Atau terkadang kita bermimpi melakukan sebuah perjalanan jauh menaiki sebuah pegunungan yang tiada ujung seorang diri, kemudian setelah sampai di puncak yang ada hanya sebuah keindahan yang tidak dapat diungkapkan dalam kata-kata.

Talking-talking ……… Pernah mendengar cerita mimpinya Nabi Yusuf as. tentang sujudnya 11 bintang, matahari dan bulan ? Cerita ini bahkan oleh Allah dibadikan dalam sebuah surat yang khusus menceritakan mimpi nabi Yusuf tersebut, yaitu di surat Yusuf : 3 – 6.

Kami menceritakan kepadamu kisah yang paling baik dengan mewahyukan Al Quran ini kepadamu, dan sesungguhnya kamu sebelum (Kami mewahyukan) nya adalah termasuk orang-orang yang belum mengetahui.

(Ingatlah), ketika Yusuf berkata kepada ayahnya: "Wahai ayahku[742], sesungguhnya aku bermimpi melihat sebelas bintang, matahari dan bulan; kulihat semuanya sujud kepadaku."

[742]. Bapak Yusuf a.s. ialah Ya'qub putera Ishak putera Ibrahim a.s.

Ayahnya berkata: "Hai anakku, janganlah kamu ceritakan mimpimu itu kepada saudara-saudaramu, maka mereka membuat makar (untuk membinasakan) mu. Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagi manusia."

Dan demikianlah Tuhanmu, memilih kamu (untuk menjadi Nabi) dan diajarkan-Nya kepadamu sebahagian dari ta'bir mimpi-mimpi dan disempurnakan-Nya nikmat-Nya kepadamu dan kepada keluarga Ya'qub, sebagaimana Dia telah menyempurnakan nikmat-Nya kepada dua orang bapakmu[743] sebelum itu, (yaitu) Ibrahim dan Ishak. Sesungguhnya Tuhanmu Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.

[743]. Dimaksud bapak disini kakek dan ayah dari kakek.

Nabi Yusuf as. keturunan dari Nabi Yaqub dan cucu dari Nabi Ishak putra Ibrahim (Bapak para nabi). Beberapa kisah tauladan nabi Yusuf as. sangat penting untuk kita ketahui. Menurut riwayat Al Baihaqi dalam kitab Ad Dalail bahwa segolongan orang Yahudi masuk agama Islam sesudah mereka mendengar cerita nabi Yusuf a.s. , karena sesuai dengan cerita-cerita yang mereka ketahui. Dari cerita Yusuf a.s. Nabi Muhammad s.a.w. juga mengambil pelajaran-pelajaran yang banyak dan merupakan penghibur terhadap beliau dalam menjalankan tugas dakwahnya.

Salah satu kisah yang cukup fenomenal dan dapat diambil maknanya adalah cerita nabi Yusuf yang digoda oleh seorang istri raja Mesir (Al Azis) bernama Zulaikha. Yusuf saat dewasa (berumur 30 – 40 tahun) telah menunjukkan kematangannya sebagai seorang yang tampan, soleh dan berakhlak mulia. Sehingga banyak wanita yang terpikat oleh nikmat `ketampanannya` hingga seorang istri raja pun tak terlepas dari ketampanan nabi Yusuf. Hingga suatu saat Zulaikha menjebak nabi Yusuf untuk melakukan perbuatan zina. Akan tetapi tarbiyah yang ia dapatkan dari orang tuanya maka Nabi Yusuf pun menolak dan lebih takut kepada Allah dibanding dengan seorang istri Raja Mesir. Subahanallah ….. nampaknya tanda-tanda kenabian di diri Yusuf dewasa telah muncul. `Tragedi baju koko yang sobek` tersebut sampai juga di hadapan suaminya sehingga mengantarkan nabi Yusuf as ke dalam penjara istana. Nih diye selengkapnye ada di ayat 23-29 surat Yusuf :

Dan wanita (Zulaikha) yang Yusuf tinggal di rumahnya menggoda Yusuf untuk menundukkan dirinya (kepadanya) dan dia menutup pintu-pintu, seraya berkata: "Marilah ke sini." Yusuf berkata: "Aku berlindung kepada Allah, sungguh tuanku telah memperlakukan aku dengan baik." Sesungguhnya orang-orang yang zalim tiada akan beruntung.

Sesungguhnya wanita itu telah bermaksud (melakukan perbuatan itu) dengan Yusuf, dan Yusufpun bermaksud (melakukan pula) dengan wanita itu andaikata dia tidak melihat tanda (dari) Tuhannya[750]. Demikianlah, agar Kami memalingkan dari padanya kemungkaran dan kekejian. Sesungguhnya Yusuf itu termasuk hamba-hamba Kami yang terpilih.

750]. Ayat ini tidaklah menunjukkan bahwa Nabi Yusuf a.s. punya keinginan yang buruk terhadap wanita itu (Zulaikha), akan tetapi godaan itu demikian besanya sehingga andaikata dia tidak dikuatkan dengan keimanan kepada Allah s.w.t tentu dia jatuh ke dalam kemaksiatan.

Dan keduanya berlomba-lomba menuju pintu dan wanita itu menarik baju gamis Yusuf dari belakang hingga koyak dan kedua-duanya mendapati suami wanita itu di muka pintu. Wanita itu berkata: "Apakah pembalasan terhadap orang yang bermaksud berbuat serong dengan isterimu, selain dipenjarakan atau (dihukum) dengan azab yang pedih?"

Yusuf berkata: "Dia menggodaku untuk menundukkan diriku (kepadanya)", dan seorang saksi dari keluarga wanita itu memberikan kesaksiannya: "Jika baju gamisnya koyak di muka, maka wanita itu benar dan Yusuf termasuk orang-orang yang dusta.

Dan jika baju gamisnya koyak di belakang, maka wanita itulah yang dusta, dan Yusuf termasuk orang-orang yang benar."

Maka tatkala suami wanita itu melihat baju gamis Yusuf koyak di belakang berkatalah dia: "Sesungguhnya (kejadian) itu adalah diantara tipu daya kamu, sesungguhnya tipu daya kamu adalah besar."

Hai) Yusuf: "Berpalinglah dari ini[751], dan (kamu hai isteriku) mohon ampunlah atas dosamu itu, karena kamu sesungguhnya termasuk orang-orang yang berbuat salah."

[751]. Maksudnya: rahasiakanlah peristiwa ini.

Nasehatnya adalah ketampanan seseorang merupakan sebuah nikmat yang kudu disyukuri dengan cara yang benar dan menjaganya agar jangan sampai ketampanannya malah menjadi dalih atau alasan untuk orang lain berbuat maksiat, dengan kata lain ketampanan tidak menjadi nikmat malah menjadi sarana untuk berbuat maksiat, naudzubillah……

Ternyata penjara lebih disukai nabi Yusuf dibandingkan dengan kehidupan di dalam istana yang penuh dengan godaan dan rayuan. Akhirnya kisah nabi Yusuf di dalam penjara menjelaskan bahwa beliau adalah seorang pentakwil mimpi yang luar biasa. Saat itu nabi Yusuf as. sedang berada di ruang Lembaga Pemasyarakatan (=penjara) bersama dengan penghuni lainnya. Suatu ketika nabi Yusuf as. didatangi oleh 2 orang pelayan istana yang juga dipenjara oleh sang Raja gara-gara dituduh meracuni raja. 2 orang pelayan istana tersebut menceritakan bahwa masing-masing mereka bermimpi. Pelayan pertama menceritakan bahwa ia bermimpi sedang memeras anggur dan menghidangkan kepada Raja dan yang satunya lagi menceritakan bahwa ia bermimpi membawa roti diatas kepalanya sambil dimakani oleh burung. Kedua pelayan tersebut meminta takwil mimpinya kepada nabi Yusuf as. Nabi Yusuf pun memberikan takwil mimpi kepada kedua pelayan tersebut, “ Bagi pelayan yang memeras anggur dan menghidangkan kepada raja maka sebentar lagi akan dibebaskan dari penjara dan bagi pelayan yang membawa roti diatas kepalanya dan dimakani oleh burung maka kamu akan disalib dan kepalamu akan dipatuk burung hingga mati”, kata nabi Yusuf dengan penuh keimanan. Dan takwil itu pun terbukti tanpa meleset sedikitpun.

Masih tentang takwil mimpi nabi Yusuf juga yang saat ini dialami oelh sang Raja. Sang Raja bermimpi tentang 7 ekor sapi betina yang gemuk-gemuk memakan 7 ekor sapi betina yang kurus-kurus dan 7 bulir (gandum) yang hijau dan 7 bulir lainnya kering. Dan beliau meminta seluruh ahli takwil mimpi di negeri MEsir tempat raja tersebut berkuasa untuk mentakwilkan mimpinya, akan tetapi kebanyak dari mereka tidak sanggup mengambil arti dari mimpi sang Raja. Hingga berita tersebut terdengar pada pelayan yang dulu pernah ditolong nabi Yusuf melalui mimpinya. Pelayan tersebut kemudian mengusulkan nabi Yusuf untuk mentakwilkan mimpi sang Raja tersebut. Dan pelayan tersebut kemudian diutus untuk menghadap nabi Yusuf di penjara dan menceritakan perihal yang sedang terjadi. Akhirnya nabi Yusuf pun menerangkan tentang arti dari mimpi sang Raja. “ Akan datang suatu masa selama 7 tahun lamanya kondisi Negara berlimpah ruah, panen melimpah sehingga makmur masyarakatnya. Kemudian setelah 7 tahun tersebut, akan datang 7 tahun masa yang sulit dan akan menggiring pada kondisi kemiskinan. OLeh karena itu perlu ada penyimpanan hasil panen selama 7 tahun pertama sehingga Negara ada cadangan hasil panen”

Pada akhirnya nabi Yusuf pun dibebaskan dari penjara dan diberikan kepercayaan oleh sang Raja untuk menjadi bendahara Negara Mesir dan bertanggungjawab mengatur kas Negara karena kejujuran dan kebenaran nabi Yusuf dalam mentakwilkan mimpi-mimpinya tersebut.

Dan raja berkata: "Bawalah Yusuf kepadaku, agar aku memilih dia sebagai orang yang rapat kepadaku." Maka tatkala raja telah bercakap-cakap dengan dia, dia berkata: "Sesungguhnya kamu (mulai) hari ini menjadi seorang yang berkedudukan tinggi lagi dipercayai pada sisi kami."

Berkata Yusuf: "Jadikanlah aku bendaharawan negara (Mesir); sesungguhnya aku adalah orang yang pandai menjaga, lagi berpengetahuan."

Dan demikianlah Kami memberi kedudukan kepada Yusuf di negeri Mesir; (dia berkuasa penuh) pergi menuju kemana saja ia kehendaki di bumi Mesir itu. Kami melimpahkan rahmat Kami kepada siapa yang Kami kehendaki dan Kami tidak menyia-nyiakan pahala orang-orang yang berbuat baik.

Dan sesungguhnya pahala di akhirat itu lebih baik, bagi orang-orang yang beriman dan selalu bertakwa.

(Yusuf 53-57)

Nampaknya mimpi merupakan sebuah kekuatan untuk menjangkau masa depan. Boleh jadi kenyataan kita hari ini adalah rangkaian mimpi kita terdahulu. Sedikit cerita tentang film Satu Tahun Cinta, itu adalah mimpi saya yang berhasil terwujud tentang membuat sebuah karya film indie ketika tahun 2006, atas ijiin dari Allah dan Alhamdulillah keberkahan STC bisa saya rasakan hingga saat ini, banyak orang melihat dan menginspirasikan banyak orang. Oleh karenanya, jangan pesimis dengan mimpi kita, jangan skeptis dengan peristiwa yang kita alami dalam mimpi kita, jika mimpi yang kita alami memotivasi, menginspirasi dan mengobsesi. Tapi kalaulah mimpi yang kita alami adalah mimipi buruk, anggaplah itu ibarat hujan di musim kemarau yang mampu menumbuhkan kembang di taman (weleh….5x, sok puitis) sehingga kita bisa mengambil hikmah dan berlindung dari setiap musibah dari mimpi-mimpi buruk kita. So, Mimpi apa kita Malam tadi ? sudah siap untuk mewujudkannya saat ini ? Semoga Allah swt senantiasa memberikan mimpi indah dalam setiap tidur kita, terlebih mimpi-mimpi yang melahirkan inspirasi dan obsesi untuk lahirkan ide bagi umat ini karena sesungguhnya umat ini sedang menunggu ide-ide besar perubahan dari hasil karya tangan kita yang Islami.

Insya Allah, bi idznillah !

Apa arti sebuah mimpi

Jika hanya sebatas mimpi

Tanpa di barengi dengan sebuah aksi

Mimpi yang menyemangati

Kudu segera diwujudkan saat ini

Bermimpilah, karena mimpi itu murah

Wujudkanlah, kan kau dapati amal yang barokah

Kata Nidji, mimpi itu Kunci

Kunci untuk menuangkan ide-ide Islami

Teruslah berlari jangan pernah mati

Mengejar mimpi yang menginspirasi

Sebagai sarana menggapai ridho Illahi

Wallahu a`alam bi showab.

Wassalamu`alaikum Wr. Wb.

Salam Perjuangan !!!

mujahidmuda

MariefuniM

(realmujaheed.wordpress.com)