Kahfi Training Centre

Kamis, 06 Agustus 2009

Tanggungjawab orang Hidup

Assalamu`alaikum Wr Wb

Bismillahirrahmanirrahiim

Semua kamu adalah pemimpin dan bertanggung jawab atas kepemimpinannya. Seorang imam (amir) pemimpin dan bertanggung jawab atas rakyatnya. Seorang suami pemimpin dalam keluarganya dan bertanggung jawab atas kepemimpinannya. Seorang isteri pemimpin dan bertanggung jawab atas penggunaan harta suaminya. Seorang pelayan (karyawan) bertanggung jawab atas harta majikannya. Seorang anak bertanggung jawab atas penggunaan harta ayahnya.

(HR. Bukhari dan Muslim)

Salah satu ciri umum yang dimiliki oleh semua orang sukses adalah bahwa mereka membenci status quo dan menerima tanggung jawab hidup mereka. Dari pada menyalahkan orang lain, lingkungan dan keadaan sekitar, orang-orang sukses selalu melihat ke dalam diri mereka sendiri, memperhatikan 3 jari (jari tengah – jari manis – jari kelingking) saat pose tangan menunjuk. Mereka tidakpernah menyalahkan orang lain atas apa pun yang terjadi pada diri mereka. Mereka mengetahui dengan sangat jelas bahwa mereka dapat membuat sesuatu yang berbeda dalam kualitas hidup mereka. Mereka bertanggungjawab atas hidup mereka dan tidak menelantarkannya atas dasar keinginan atau desakan orang lain.

Kata “Tanggung Jawab”

Pernahkah kita berpikir apa itu tanggung jawab ? apakah sebuah kalimat yang terdiri dari dua kata atau dua kata yang berdiri sendiri – tidak ada kaitannya antara kata tanggung dan jawab – Sekarang, apa sebenarnya kata tanggung jawab itu ? sesungguhnya kata tanggung jawab adalah kemampuan untuk menjawab atau merespon. Bagaimana kita merespon lingkungan di sekitar kita ? Pernahkah punya pengalaman, apa yang kita lakukan ketika mleihat sebongkah batu dijalan raya ? apakah kita hanya terdiam, cuek atau meresponnya dengan segera menyingkirkannya ?

Nha, sesungguhnya cara kita merespon batu tersebut, begitu pulalah cara kita dalam menentukan kesuksesan atau kegagalan yang akan didapatkan. Orang sukses tidak akan menyalahkan dunia atas kehidupan mereka sendiri, dengan kata lain tidak akan menyalahkan sebingkah batu di jalan yang menyebabkan seseorang jatuh dari sepeda motor karena kita tidak menyingkirkannya.

Manusia bukanlah kreasi dari lingkungan, namun lingkunganlah yang merupakan kreasi manusia

(Benjamin Disraeli)

Sebuah kisah : suatu ketika seorang guru menanyakan kepada murid-muridnya, “Anak-anak mau jadi apa kelak suatu hari ?” semua siswa mengemukakan pilihannya, ada yang mau jadi dokter, pengacara, insinyiur hingga konglomerat. Ada seorang anak yang sangat hitam dan miskin dan tidak memiliki ayah (seorang yatim). Ibunya kerja serabutan untuk menopang keluarga besarnya. Giliran anak itu untuk mengemukakan pendapatnya. Anak itu pun berpikir sesuatu yang besar agar tidak ditertawakan oleh teman-temannya. Maka dia berkata, “ Saya ingin menjadi Presiden Amerika” Pecahlah tawa anak-anak di dalam kelas. Lalu anak tersebut pulang kerumah dengan menangis dan menceritakan kepada ibunya. Kemudian dia bertanya kepada ibunya :

- Apakah kita begitu miskin sehingga dunia terus menertawakan kita ?

- Akankah keadaan kita akan seperti keadaan kita sekarang ini selamanya ?

- Apakah orang miskin bahkan tidak boleh bermimpi ?

Kemudian ibunya menjawab pertanyaan anaknya, “ Anakku, hal itu tergantung pada dirimu; apakah kamu menerima tanggungjawab hidupmu hari ini dan menjadi apa yang kamu katakana kepada teman-temanmu atau tidak, bersiap-siaplah untuk terus dipermalukan sepanjang hidupmu”

Anak itu pun memutuskan untuk menjadi apa yang telah dia katakana di dalam kelas dan tidak memberikannya pilihan lain. Singkat cerita, anak miskin tersebut menjadi seorang anggota kongres Amerika termuda – 28 tahun – dalam wawancaranya dengan BBC ia mengatakan bahwa ia membutuhkan waktu 15 tahun untuk mewujudkan cita-citanya tersebut, tetapi sebenarnya hidupnya telah berubah di waktu dia menerima tanggung jawab hidup dan berhenti menyalahkan lingkungan, masyarakat dan ibunya.

Di hari anda memangku penuh tanggung jawab diri anda, di hari anda berhenti membuat penyesalan, maka pada hari itulah anda mulai berada di puncak

(O.J. Simpson)

Sekarang kita harus tahu, pokok masalah adalah pada diri kita tidak menggunakan waktu yang kita miliki untuk menerima tanggungjawab hidup kita sendiri. Kita justru menggunakannya untuk mengerjakan sesuatu yang sia-sia dan kemudian menyalahkan orang lain atas perilaku kita sendiri. Jujur, jika kita tidak dapat mengontrol hidup kita, maka orang lainlah yang akan melakukannya. Kita merasa nyaman menyebut diri kita dengan sebutan “Mr. Perperct” dan menyalahkan seluruh dunia. Kebanyakan manusia tidak merasa bahagia dan puas dengan hidupnya, hidup dalam belas kasihan. Mereka terpedaya oleh diri mereka sendiri.

Semakin dini kita belajar mengatasi tanggungjawab hidup, semakin dini kita dapat menjadi sukses

(Faiez Seyal)

Segera Putuskan !

Jika ada seseorang mampu membuat kita mengerjakan sesuatu yang sebenarnya kita tidak ingin mengerjakannya, maka hal itu bukanlah salah. Namun, kita sendiri yang salah karena yang kita kerjakan adalah hasil keputusan diri kita. Letak masalahnya adalah bukan pada apa yang terjadi pada diri kita, namun terletak pada apa yang kita lakukan dengan apa yang telah terjadi pada diri kita yaitu menentukan hasil hidup kita. Seseorang dapat merintis sesuatu, namun adalah kita yang akan bereaksi secara positif atau negative.

Semua kisah sukses para usahawan seperti Bill Gates, Kolonel Sanders, Anthony Robbins merupakan orang-orang yang memikul tanggung jawab hidup mereka. Mereka menolak untuk menerima status quo yaitu mereka berhak mendapat yang jauh lebih baik dari apa yang telah mereka miliki dan hanya ada satu orang yang dapat memberikan semua itu, yaitu diri mereka sendiri. Semuanya sama-sama memiliki dua hal umum yaitu mereka merasa yakin bahwa :

1. Pengalaman hidupnya harus lebih baik daripada sebelumnya (membenci status quo)

2. Hanya dirinya dan bukan orang lain yang dapat mengubahnya (menerima tanggungjawab hidup kita sendiri)

Orang-orang yang kehilangan control atas beberapa aspek penting atau berbagai dimensi hidup kerap kali membenarkan dengan menyalahkan lingkungan, keluarga, atau masyarakat dengan keluhan berikut ini :

- Saya tidak ingin melakukan hal itu, namun anda tahu hal tersebut begitu menggoda

- Saya ingin mengurangi berat badan, namun makanannya sangat enak dan saya tidak dapat menahan diri

- Saya ingin melakukan semua yang anda katakana, namun bagaimana mengubah yang lainnya ?

- Tidak ada yang mungkin, kecuali anda mengubah seluruh masyarakat. Bagaiman saya dapat melakukan sesuatu yang bertentangan dengan norma-norma social dan budaya ?

So, mari kita belajar :

1. Katakan kepada diri kita bahwa kita berhak mendapatkan yang terbaik

2. Berhentilah menyalahkan dan mengeluh

3. Mulailah mempercayai bahwa hanya ada satu orang yang dapat mengubah nasib kita dan orang itu adalah diri kita sendiri.

Finnaly, Hidup ini adalah sekumpulan dari hari yang setiap kita pasti menjalaninya kini hingga esok nanti. Nasib kita sesungguhnya akan ditentukan oleh amalan kita sendiri, Miskin bukanlah takdir kita, Bodoh bukan juga nasib kita, Malas bukan pula kehendakNya, Gagal bukanlah hasil dari segalanya dan Sukses itu adalah pasti ketika setiap proses kita jalani.

Wallahu a`lam bishowab

Wassalamu`alaikum Wr Wb

Salam Perjuangan !!!

Mujahidmuda

MariefuniM

(realmujaheed.wordpress.com)

Jumat, 31 Juli 2009

Tegas dan Konsisten dalam Bersikap

Artikel Bulanan PSDM : Saturday on Agustus,1, 2009

Assalamu`alaikum Wr Wb

Bismillahirrahanirrahiim

Dari Amirul Mu’minin, (Abu Hafsh atau Umar bin Khottob rodiyallohu’anhu) dia berkata: ”Aku pernah mendengar Rosululloh shollallohu’alaihi wassalam bersabda: ’Sesungguhnya seluruh amal itu tergantung kepadaniatnya, dan setiap orang akan mendapatkan sesuainiatnya. Oleh karena itu, barangsiapa yang berhijrah karena Alloh dan Rosul-Nya, maka hijrahnya kepada Alloh dan Rosul-Nya. Dan barangsiapa yang berhijrah karena (untuk mendapatkan) dunia atau karena wanita yang ingin dinikahinya maka hijrahnya itu kepada apa yang menjadi tujuannya (niatnya).’” (Diriwayatkan oleh dua imam ahli hadits; Abu Abdillah Muhammad bin Ismail bin Ibrohim bin Mughiroh bin Bardizbah Al-Bukhori dan Abul Husain Muslim bin Al-Hajjaj bin Muslim Al-Qusairy An-Naisabury di dalam kedua kitab mereka yang merupakan kitab paling shahih diantara kitab-kitab hadits)

Niat baik mungkin merupakan titik awal yang tepat untuk sebuah prestasi. Tapi tak akan menghasilkan apa-apa jika tidak disertai sebuah tindakan. Banyak orang mengacaukan niat dan tujuan dengan prestasi. Alasan mereka adalah yang paling penting dari semuanya adalah ide. Pada kenyataannya, ide yang paling tanggung pun tetapi dilaksanakan, akan lebih baik dibanding ide jenius tapi hanya tersimpan rapi di memori otak kita. Mengembangkan kebiasaan bertindak mungkin akan sulit pada awalnya, tetapi semakin banyak kita berlatih akan menjadi semakin mudah. Bukankah BIsa itu karena Biasa ?

Hadits diatas merefresh kita untuk memperbarui setiapniat kita dalam menjalani setiap aktivitas. Kebaikan yang absolute/sempurna adalah kebaikan yang berasal dariniat yang baik.

Niat memiliki 2 fungsi:
1. Jika niat berkaitan dengan sasaran suatu amal (ma’bud), maka niat tersebut berfungsi untuk membedakan antara amal ibadah dengan amal kebiasaan.
2. Jika niat berkaitan dengan amal itu sendiri (ibadah), maka niat tersebut berfungsi untuk membedakan antara satu amal ibadah dengan amal ibadah yang lainnya.

Pengaruh niat yang Salah Terhadap Amal Ibadah
Jika para ulama berbicara tentang niat, maka mencakup 2 hal:

1.niat sebagai syarat sahnya ibadah, yaitu istilah niat yang dipakai oleh fuqoha’.

2.niat sebagai syarat diterimanya ibadah, dengan istilah lain: Ikhlas.
Niat pada pengertian yang ke-2 ini, jika niat tersebut salah (tidak Ikhlas) maka akan berpengaruh terhadap diterimanya suatu amal, dengan perincian sebagai berikut:

a. Jika niatnya salah sejak awal, maka ibadah tersebut batal.

b. Jika kesalahan niat terjadi di tengah-tengah amal, maka ada 2 keadaan:
- Jika ia menghapus niat yang awal maka seluruh amalnya batal.
- Jika ia memperbagus amalnya dengan tidak menghapus niat yang awal, maka amal tambahannya batal.

c. Senang untuk dipuji setelah amal selesai, maka tidak membatalkan amal.

Beribadah dengan Tujuan Dunia
Pada dasarnya amal ibadah hanya diniatkan untuk meraih kenikmatan akhirat. Namun terkadang diperbolehkan beramal dengan niat untuk tujuan dunia disamping berniat untuk tujuan akhirat, dengan syarat apabila syariát menyebutkan adanya pahala dunia bagi amalan tersebut. Amal yang tidak tercampurniat untuk mendapatkan dunia memiliki pahala yang lebih sempurna dibandingkan dengan amal yang disertai niat duniawi.

Dalam setiap aspek kehidupan kita bisa memilih menjadi pengamat atau pemain hebat. Kita mungkin bisa belajar banyak dari mengamati, tapi akan ada waktu dimana kita akan berkontribusi. Penilaian orang lain kepada kita akan berdasarkan apa yang telah kita perbuat/lakukan bukan berasal dari hasil mengamati orang lain yang kita bicarakan.

Sebuah tindakan yang dilakukan dengan kesungguhan dan penuh perjuangan maka hasilnya adalah kesuksesan. Kunci utamanya adalah penerapan keprcayaan diri, kepada sesama rekan atau sahabat dan kepada sang Pencipta. Jika kita percaya kepada ide-ide dan kemampuan kita dan mempercayai kebersamaan sang Pencipta maka pemikiran-pemikian dan perbuatan kita akan mendatangkan kesuksesan.

Selain kerja keras dan kegigihan dalam berjuang, unsure sukses lainnya adalah mengambil resiko dengan penuh perhitungan. Mengambil resiko tidak sama dengan spekulasi atau bertindak tidak tanggungjawab. Orang kadang mengacaukan sikap tidak tanggung jawab dan tindakan gegabah dengan mengambil resiko. Ketika hasilnya rugi, mereka segera mencari kambing hitam sebagai pelampiasan kekecewaan. Mengambil resiko secara bertanggungjawab didasari pengetahuan, pelatihan, studi cermat, rasa percaya diri dan kompetansi yang membuat seseorang menjadi berani bertindak sambil menghadapi rasa takutnya. Orang yang tidak pernah melakukan sesuatu tidak akan pernah melakukan kesalahan. Akan tetapi tidak melakukan apa-apa sesungguhnya adalah kesalahan terbesar.

Kehidupan dunia ini penuh resiko, tertawa beresiko tampak bodoh, menangis beresiko tampak sentimental, membantu orang lain beresiko terlibat, mengungkapkan perasaan beresiko memaparkan diri kita sebenarnya, mencinta beresiko sinta tidak dibalas, hidup beresiko mati, mengharap beresiko putus asa, mencoba beresiko gagal. Tetapi bukankah resiko harus diambil karena bencana terbesar dalam hidup ini adalah tidak beresiko apa-apa, berpikir tenang-tenang saja. Orang-orang yang seperti itu mungkin terhindar dari penderitaan dan kesedihan, tetapi mereka tidak belajar, merasa, berubah, tumbuh, mencinta atau hidup. Hanya orang yang mengambil resiko yang bebas.

Orang sukses tidak mencari keajaiban, jalan pintas atau memililh tugas-tugas ringan. Mereka mencari keberanian dan kekuatan untuk mengatasi kesulitan-kesulitan. Mereka melihat pada apa yang masih ada ketimbang apa yang sudah hilang. Mengharap saja tidak akan membuat impian menjadi kenyataan. Doa-doa akan dikabulkan jika didukung dengan tindakan berani. Keberanian dan watak adalah perpaduan yang hebat untuk sukses dan inilah sesungguhnya yang membedakan antara orang biasa dengan orang luar biasa. Jika pikiran kita terpenuhi rasa berani, maka kata takut akan segera pergi. Keadilan dan kepercayaan diri tanpa keberanian tidak efektif, sedangkan keberanian tanpa watak adalah penundukkan.

Orang gagal hanya orang yang memikirkan dirinya akan gagal. SIkap mental kita sangat menentukan apakah kita akan sukses atau gagal. Dengan terus menerus berpegang pada pikiran optimistic, yang gembira, dengan selalu menatap kedepan, mengarahkan pandangan pada sasaran yang kita inginkan, kita akan mampu mengatasi kekecewaan-kekecewaan, kesulitan dan kegagalan yang bersifat sementara dalam hidup ini.

Bertindak lebih penting dari hanya sekedar memperdebatkan kata-kata. Orang yang benar-benar cakap tak akan menggembar-gemborkan prestasinya. Mereka membiarkan tindakan-tindakan mereka yang berbicara. Jika ada orang yang membanggakan prestasinya kepada orang lain maka orang tersebut tidak yakin dengan dirinya sendiri. Manager baseball Tommy Lasorda pernah berkata:

“ ada orang-orang yang hanya nonton apa yang terjadi, ada lagi yang hanya bertanya-tanya apa yang terjadi dan ada lagi orang yang membuat sesuatu terjadi”

Usahakan kita termasuk yang disebut terakhir, yaitu menjadi orang yang membuat sesuatu terjadi. Jika kita menunjukkan kepada orang lain apa yang dapat kita lakukan, mereka akan jauh lebih menghargai kita ketimbang jika kita mengatakan apa yang pernah kita lakukan. Kata-kata dapat dibantah oleh siapa saja, tetapi tindakan merupakan bukti nyata yang tak dapat terbantahkan. Berbicara berlebihan tidak sama dengan komunikasi. Akan lebih baik jika apa yang akan kita katakan ketimbang mengatakan apa yang kita pilih.

JIka kita ingin menapaki anak tangga pertama sukses, kita harus selalu mengambil inisiatif untuk menyelesaikan pekerjaan, kendatipun kita merasa pekerjaan itu tidak menantang, murahan, mudah atau mungkin tidak menyenangkan. Dengan cara ini kita akhirnya akan dihargai dimata orang lain. Salah satu karakter pemimpin adalah mampu mengambil inisiatif untuk menyelesaikan pekerjaan. Kita akan mendapatkan pekerjaan terbaik karena kita dapat membuktikan bahwa kita dapat dipercaya atas tanggungjawab yang sedang diemban.

Kita adalah ahli yang paling hebat dalam pekerjaan kita. Dalam setiap pekerjaan ada deskripsi tugas tapi hanya sedikit pekerjaan yang diserta instruksi rinci. Deskripsi pekerjaan hanya memberikan dasar dimana kita bias membangun pekerjaan yang baik untuk diri kita, jika kita memberi dengan sepenuh hati, maka pekerjaan kita akan merespon dengan memberikan kepuasaan penuh, pertumbuhan pribadi, penghargaan financial dan masa depan yang menjanjikan.

Kita mungkin pernah merasakan, bahwa kita sudah bekerja lebih, memberikan pelayanan ekstra dan sikap kita sudah berubah. Namun pelayanan yang kita berikan tidak lebih dari yang diberikan orang lain, ini berarti tidak aka nada gunanya untuk perkembangan diri kita. Pelayanan itu tidak terbatas pada tugas kita saja. Pelayanan menuntut kita untuk berusaha menjadi yang lebih baik dan meraih prestasi yang lebih tinggi dalam segala hal yang kita lakukan.

Wallahu a`lam bishowab

Sumber:

1. Ringkasan Syarah Arba’in An-Nawawi - Syaikh Shalih Alu Syaikh Hafizhohulloh – Penyusun: Ustadz Abu Isa Abdulloh bin Salam (Staf Pengajar Ma’had Ihyaus Sunnah, Tasikmalaya)

2. Empwering Words, pedoman hidup pengusaha sukses dari Henry Ford sampai Bill Gates. Penyusun : Ida Prastiowati, Penerbit Indonesia Cerdas


Bidang PSDM
marzocchie uni
manager

Label:

Kamis, 30 Juli 2009

Pengembangan SDM Islami

Pengembangan SDM Berwawasan Islami

KAHFI Training Centre adalah lembaga yang memiliki visi jauh kedepan untuk menjadi lembaga pengembangan sumber daya manusia yang profesional dan bermanfaat bagi umat. Oleh karenanya Bidang PSDM KTC sesuai dengan kapasitasnya ingin menyampaikan beberapa hal tentang konsep pengembangan SDM yang berwawasan Islami sebagai berikut :

1. Memberikan pelayanan kesehatan jiwa dan mental bagi anggota lembaga dengan mengacu pada kriteria WHO tahun 1959 yaitu :

a. Dapat menyesuaikan diri secara konstruktif pada realita kerja meskipun kenyataan itu buruk baginya

b. Memperoleh kepuasan dari hasil jerih payah usahanya

c. Merasa lebih puas memberi daripada menerima

d. Secara relative bebas dari rasa tegang dan cemas

e. Berhubungan dengan orang lain secara tolong menolong dan saling memuaskan

f. Menerima kekecewaan untuk dijadikan sebagai pelajaran dikemudian hari

g. Menjuruskan rasa permusuhan kepada penyelesaian yang kreatif dan konstruktif

h. Mempunyai rasa kasih sayang yang besar

2. Mengembangkan manajemen sesuai dengan moralitas Islam

Mengacu pada surat Al Baqarah : 177, bahwa :

a. Asas Iman kepada Allah menjadi asas utama dalam mencapai tujuan hidup dan senantiasa hadir di setiap aktivitas yang dilakukan

b. Asas Kesadaran terhadap tanggung jawab yang mutlak sebagai keyakinan terhadap hari perhitungan

c. Asas Kepercayaan kepada makhluk ghaib, khususnya malaikat pencatat amal yang senantiasa menyertai setiap langkah manusia

d. Asas Kesediaan memberikan pelayanan yang memuaskan kepada seluruh konsumen adalah tugas mulia

e. Asas memenuhi kewajiban beribadah kepada Allah dengan kesadaran penuh sebagai hamba Allah

f. Asas Kesadaran fungsi social dari penghasilan dan harta kekayaan, dimana setiap harta yang dimiliki adalah amanah yang diberikan dari Allah

g. Asas Ketabahan menghadapi kesulitan dalam menjalani proses mencapai tujuan dengan tidak merasa putus asa

3. Mengedepankan Prinsip-prinsip Pengembangan Kepribadian Anggota

a. Prinsip Perubahan

Setiap anggota mengimani bahwa qadha dan qadar sepenuhnya merupakan keputusan Allah. Namun Allah juga memerintahkan agar manusia merubah nasibnya sendiri, bila tidak allah akan membiarkan keadaan yang buruk tetap menjadi nasibnya

b. Prinsip berlomba (kompetisi sehat)

Pribadi yang memiliki semangat bersaing untuk mencapai sesuatu yang lebih baik dan optimal dalam semua kegiatan merupakan kemajuan dan keberhasilan serta bermanfaat bagi diri sendiri dan lembaga (Al Baqarah : 148)

c. Prinsip kreatifitas

Lahir dan mati merupakan “life tunnel” yaitu dua ujung dalam satu tabung hidup yang memberikan kesempatan kepada manusia untuk mengisinya dengan amal yang terbaik (itqan dan ihsan) melalui kreatifitas

d. Prinsip kerja tim

Kerjasama dapat memunculkan suasana saling membantu dalam menangani pekerjaan. Ini akan melahirkan gelombang produktivitas yang luar biasa melalui sikap semangat, energik dan simbiotik.

e. Prinsip tanggungjawab

Setiap anggota wajib memiliki rasa tanggung jawab untuk mensukseskan tugas-tugas yang diamanahkan baik terhadap dirinya maupun kelompok termasuk rasa percaya konsumen terhadap lembaga

f. Prinsip manfaat dan maslahat

Setiap anggota harus menyakini bahwa apa yang dilakukan sangat bermanfaat bagi masyarakat dan bahkan merupakan suatu kebutuhan. Keyakinan ini akan membawa pada spirit sehingga mempunyai eksistensi bagi masyarakat

g. Prinsip Sabar

Menjalani kesabaran dalam :

- Melaksanakan tugas-tugas yang telah ditentukan, ditangani secara optimal (tidak asal jalan), tangguh dan tidak putus asa

- Keberhasilan agar tidak lupa diri tetapi bersyukur kepada Allah dengan mengharap kesempatan untuk maju selangkah lagi

- Mendapat hambatan, terbuka untuk dikritik dan tidak cepat putus asa bahkan berani mengoreksi diri dan berupaya untuk tidak melakukan kesalahan yang sama

- Kompetisi secara baik dengan landasan iman dan ilmu

h. Prinsip Islah

Setiap anggota harus selalu menerima perbaikan dan perubahan agar hasil yang dicapai selalu optimal. Jika konsep baru belum dikuasai harus bersedia meningkatkan pengetahuan dan kemampuannya agar system yang baru tersebut dapat dijalankan secara efektif. Sehingga setiap anggota dituntut proaktif terhadap inovasi untuk menuju kearah yang lebih baik.

Demi terwujudnya konsep Pengembangan SDM Berawasan Islami diatas maka dengan ini Bidang PSDM KTC membuat mekanisme evaluasi kinerja anggota dalam manajemen. Adapun beberapa Aspek penilaian Manajemen sebagai berikut :

A. Penilaian terhadap Personal

Adalah penilaian anggota dalam menjalankan aktivitasnya di KAHFI Training Centre. Penilaian meliputi :

- Kinerja : semangat, professional, memiliki etos kerja yang baik

B. Penilaian Manajemen

Adalah penilaian anggota dalam menjalankan aktivitasnya di bidang. Penilaian meliputi :

- Penentuan target masing-masing bidang

- Kerjasama

- Distribusi kinerja

- Kesesuaian dengan Job deskripsi

Sleman, 30 Juli 2009
Bidang PSDM KAHFI TRAINING CENTRE

ttd.

M ARIEF UNI M_marzocchie@gmail.com
manajer

Deskripsi Manajemen

Deskripsi Pekerjaan Manajemen

1. Deskripsi Pekerjaan Ketua

Definisi : Ketua adalah manajer sekaligus pemimpin KAHFI Training Centre

Fungsi : Sebagai penanggung jawab KAHFI Training Centre terhadap terselenggaranya seluruh kegiatan dan program yang telah disepakati

Tugas Pokok :

a. Mengadakan koordinasi rutin manajemen KAHFI Training Centre

b. Melakukan Pengawasan dan Mekanisme Kontrol terhadap kinerja staff di bawahnya yaitu Administrasi, Keuangan, Bidang PSDM, Bidang Perlengkapan dan Bidang Pemasaran

c. Menunjuk Tim Proyek pelaksanaan Outbound yang diampu KAHFI Training Centre

d. Membuat pertanggungjawaban mengenai pelaksanaan kinerjanya dihadapan anggota

Kewajiban :

a. Memimpin koordinasi rutin manajemen KAHFI Training Centr, dengan agenda sebagai berikut :

- Pembukaan dan Pengantar

- Progress Report masing-masing bidang

- Pembahasan masalah

- Kesimpulan

- Penutup

b. Menjaga nama baik KAHFI Training Centre

c. Wajib dengan iktikad baik dan penuh tanggung jawab menjalankan amanah untuk kepentingan dan usaha KAHFI Training Centre

d. Bertanggungjawab penuh secara pribadi apabila yang bersangkutan bersalah atau lalai menjalankan amanahnya untuk kepentingan dan usaha KAHFI Training Centre

Hak :

a. Menerima Gaji dan imbalan lainnya yang besarnya ditetapkan berdasarkan Syuro Manajemen dan Anggota serta dukungan fasilitas lain untuk kelancaran tugasnya

b. Menyampaikan ide/usulan/gagasan kepada manajemen untuk perbaikan dan pengembangan KAHFI Training Centre

c. Mengajukan cuti dari amanah sebanyak 7 hari dalam setahun

Tanggungjawab :

Ketua bertanggungjawab atas berjalannya roda organisasi KAHFI Training Centre selama periode jabatan.

Ketentuan Jabatan :

a. Ketua adalah orang yang berwatak baik, memiliki wawasan yang cukup dan mempunyai kemampuan untuk melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan jabatan yang dipegangnya

b. Ketua ditunjuk dan diangkat berdasarkan Syuro Manajemen dan Anggota

c. Masa Jabatan Ketua adalah 3 tahun

d. Jabatan Ketua dapat berakhir apabila masa jabatannya berakhir, mengundurkan diri, melanggar aturan KAHFI Training Centre, meninggal dunia atau diberhentikan berdasarkan keputusan Syuro Manajemen dan Anggota

2. Deskripsi Pekerjaan Administrasi

Definisi : Administrasi adalah staff khusus yang membantu Ketua dalam menjalankan KAHFI Training Centre dalam menyelenggarakan pekerjaan administrasi sehari-hari

Fungsi : Sebagai penanggung jawab terhadap terselenggaranya seluruh pekerjaan adminsitrasi KAHFI Training Centre untuk mendukung kinerja Ketua

Tugas Pokok :

a. Membuat rencana Kerja dan Anggaran dalam bidang kesekretariatan

b. Mengadakan dan memelihara administrasi dalam bidang kesekretariatan

c. Mengatur jadwal koordinasi Manajemen dan Syuro Manajemen dan Anggota

d. Menyelenggarakan dokumentasi segala bentuk koordinasi dalam bentuk notulensi

e. Menjalankan tindakan-tindakan lainnya yang berkaitan dengan tugas-tugas kesekretariatan sesuai dengan kesepakatan yang berlaku

f. Menggantikan jabatan Ketua, jika Ketua berhalangan hadir maupun padasaat melakukan cuti

g. Membuat pertanggungjawaban mengenai pengelolaan administrasi kesekretariatan KAHFI Training Centre kepada Ketua

Kewajiban :

a. Menyampaikan undangan koordinasi

b. Menjaga nama baik KAHFI Training Centre

c. Wajib dengan iktikad baik dan penuh tanggung jawab menjalankan amanah untuk kepentingan dan usaha KAHFI Training Centre

d. Bertanggungjawab penuh secara pribadi apabila yang bersangkutan bersalah atau lalai menjalankan amanahnya untuk kepentingan dan usaha KAHFI Training Centre

Hak :

a. Menerima Gaji dan imbalan lainnya yang besarnya ditetapkan berdasarkan Syuro Manajemen dan Anggota serta dukungan fasilitas lain untuk kelancaran tugasnya

b. Menyampaikan ide/usulan/gagasan kepada manajemen untuk perbaikan dan pengembangan KAHFI Training Centre

c. Mengajukan cuti dari amanah sebanyak 7 hari dalam setahun

Tanggungjawab :

Adminstrasi bertanggungjawab atas terselenggaranya seluruh pekerjaan kesekretariatan KAHFI Training Centre selama periode jabatan dengan baik.

Ketentuan Jabatan :

a. Administrasi adalah orang yang berwatak baik, memiliki wawasan yang cukup dan mempunyai kemampuan untuk melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan jabatan yang dipegangnya

b. Administrasi ditunjuk dan diangkat berdasarkan Syuro Manajemen dan Anggota

c. Masa Jabatan Administrasi adalah 5 tahun

d. Jabatan Administrasi dapat berakhir apabila masa jabatannya berakhir, mengundurkan diri, melanggar aturan KAHFI Training Centre, meninggal dunia atau diberhentikan berdasarkan keputusan Syuro Manajemen dan Anggota

3. Deskripsi Pekerjaan Keuangan

Definisi : Keuangan adalah staff khusus yang membantu Ketua dalam menjalankan KAHFI Training Centre dalam mengatur keuangan sehari-hari

Fungsi : Sebagai penanggung jawab terhadap terselenggaranya seluruh pekerjaan keuangan KAHFI Training Centre untuk mendukung kinerja Ketua

Tugas Pokok :

a. Membuat rencana Kerja dan Anggaran dalam bidang keuangan

b. Merekap dan Menyusun kebutuhan anggaran pada masing-masing bidang

c. Mengatur aliran kas keuangan KAHFI Training Centre

d. Membersamai Bidang Marketing dalam hal menentukan kebijakan harga dan target pendapatan

e. Membuat pertanggungjawaban mengenai pengelolaan keuangan KAHFI Training Centre kepada Ketua

Kewajiban :

a. Mengatur pengelolaan keuangan

b. Menjaga nama baik KAHFI Training Centre

c. Wajib dengan iktikad baik dan penuh tanggung jawab menjalankan amanah untuk kepentingan dan usaha KAHFI Training Centre

d. Bertanggungjawab penuh secara pribadi apabila yang bersangkutan bersalah atau lalai menjalankan amanahnya untuk kepentingan dan usaha KAHFI Training Centre

Hak :

a. Menerima Gaji dan imbalan lainnya yang besarnya ditetapkan berdasarkan Syuro Manajemen dan Anggota serta dukungan fasilitas lain untuk kelancaran tugasnya

b. Menyampaikan ide/usulan/gagasan kepada manajemen untuk perbaikan dan pengembangan KAHFI Training Centre

c. Mengajukan cuti dari amanah sebanyak 7 hari dalam setahun

Tanggungjawab :

Keuangan bertanggungjawab atas terselenggaranya pengelolaan keuangan KAHFI Training Centre selama periode jabatan dengan baik.

Ketentuan Jabatan :

a. Keuangan adalah orang yang berwatak baik, memiliki wawasan yang cukup dan mempunyai kemampuan untuk melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan jabatan yang dipegangnya

b. Keuangan ditunjuk dan diangkat berdasarkan Syuro Manajemen dan Anggota

c. Masa Jabatan Keuangan adalah 3 tahun

d. Jabatan Keuangan dapat berakhir apabila masa jabatannya berakhir, mengundurkan diri, melanggar aturan KAHFI Training Centre, meninggal dunia atau diberhentikan berdasarkan keputusan Syuro Manajemen dan Anggota

4. Deskripsi Pekerjaan Bidang PSDM

Definisi : Bidang PSDM adalah yang bertanggungjawab atas pengelolaan Sumberdaya Manusia

Fungsi : Sebagai penanggungjawab terselenggaranya kegiatan pengelolaan sumberdaya manusia KAHFI Training Centre maupun produk pengelolaan sumberdaya manusia di luar KAHFI Training Centre

Tugas Pokok :

a. Menyusun rencana kerja dan anggaran dalam bidang pengelolaan Sumber daya manusia

b. Membuat produk pengelolaan Sumber Daya manusia

c. Memberikan fasilitas dan mengatur jadwal pengembangan Sumber daya manusia KAHFI Training Centre

d. Melakukan proses rekruitmen anggota KAHFI Training Centre

e. Menyusun mekanisme atau peraturan Organisasi KAHFI Training Centre

f. Menjalankan tindakan-tindakan lainnya yang berkaitan dengan kesejahteraan anggota dan sesuai dengan kesepakatan koordinasi manajemen

g. Membuat pertanggungjawaban mengenai pengelolaan Sumber daya manusia KAHFI Training Centre kepada Ketua

Kewajiban :

a. Memberikan segala bentuk keterangan tentang kegiatan pengelolaan Sumber Daya Manusia KAHFI Training Centre kepada manajemen dan seluruh anggota

b. Menjaga nama baik KAHFI Training Centre

c. Wajib dengan iktikad baik dan penuh tanggung jawab menjalankan amanah untuk kepentingan dan usaha KAHFI Training Centre

d. Bertanggungjawab penuh secara pribadi apabila yang bersangkutan bersalah atau lalai menjalankan amanahnya untuk kepentingan dan usaha KAHFI Training Centre

Hak :

a. Menerima Gaji dan imbalan lainnya yang besarnya ditetapkan berdasarkan Syuro Manajemen dan Anggota serta dukungan fasilitas lain untuk kelancaran tugasnya

b. Menyampaikan ide/usulan/gagasan kepada manajemen untuk perbaikan dan pengembangan KAHFI Training Centre

c. Mengajukan cuti dari amanah sebanyak 7 hari dalam setahun

Tanggungjawab :

Bidang PSDM bertanggungjawab atas terselenggaranya pengelolaan sumberdaya manusia KAHFI Training Centre selama periode jabatan dengan baik

Ketentuan Jabatan :

a. Bidang PSDM adalah orang yang berwatak baik, memiliki wawasan yang cukup dan mempunyai kemampuan untuk melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan jabatan yang dipegangnya

b. Bidang PSDM ditunjuk dan diangkat berdasarkan Syuro Manajemen dan Anggota

c. Masa Jabatan Bidang PSDM adalah 3 tahun

d. Jabatan BIdang PSDM dapat berakhir apabila masa jabatannya berakhir, mengundurkan diri, melanggar aturan KAHFI Training Centre, meninggal dunia atau diberhentikan berdasarkan keputusan Syuro Manajemen dan Anggota

5. Deskripsi Pekerjaan Bidang Perlengkapan

Definisi : Bidang Perlengkapan adalah bidang yang bertanggungjawab atas pengelolaan alat-alat KAHFI Training Centre

Fungsi : Sebagai penanggungjawab terselenggaranya kegiatan pengelolaan peralatan dan perlengkapan KAHFI Training Centre

Tugas Pokok :

a. Menyusun rencana kerja dan anggaran dalam bidang perlengkapan KAHFI Training Centre

b. Membuat daftar list perlengkapan dan peralatan yang dimiliki oleh KAHFI Training Centre

c. Menyusun mekanisme atau peraturan peminjaman alat dan perlengkapan KAHFI Training Centre

d. Menjalankan tindakan-tindakan lainnya yang berkaitan dengan perlengkapan KAHFI Training Centre sesuai dengan kesepakatan koordinasi manajemen

e. Membuat pertanggungjawaban mengenai pengelolaan Peralatan dan Perlengkapan KAHFI Training Centre kepada Ketua

Kewajiban :

a. Memberikan segala bentuk keterangan tentang kegiatan pengelolaan Peralatan dan Perlengkapan KAHFI Training Centre kepada manajemen dan seluruh anggota

b. Menjaga nama baik KAHFI Training Centre

c. Wajib dengan iktikad baik dan penuh tanggung jawab menjalankan amanah untuk kepentingan dan usaha KAHFI Training Centre

d. Bertanggungjawab penuh secara pribadi apabila yang bersangkutan bersalah atau lalai menjalankan amanahnya untuk kepentingan dan usaha KAHFI Training Centre

Hak :

a. Menerima Gaji dan imbalan lainnya yang besarnya ditetapkan berdasarkan Syuro Manajemen dan Anggota serta dukungan fasilitas lain untuk kelancaran tugasnya

b. Menyampaikan ide/usulan/gagasan kepada manajemen untuk perbaikan dan pengembangan KAHFI Training Centre

c. Mengajukan cuti dari amanah sebanyak 7 hari dalam setahun

Tanggungjawab :

Bidang Perlengkapan bertanggungjawab atas terselenggaranya pengelolaan Peralatan dan Perlengkapan KAHFI Training Centre selama periode jabatan dengan baik

Ketentuan Jabatan :

a. Bidang Perlengkapan adalah orang yang berwatak baik, memiliki wawasan yang cukup dan mempunyai kemampuan untuk melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan jabatan yang dipegangnya

b. Bidang Perlengkapan ditunjuk dan diangkat berdasarkan Syuro Manajemen dan Anggota

c. Masa Jabatan Bidang Perlengkapan adalah 3 tahun

d. Jabatan Bidang Perlengkapan dapat berakhir apabila masa jabatannya berakhir, mengundurkan diri, melanggar aturan KAHFI Training Centre, meninggal dunia atau diberhentikan berdasarkan keputusan Syuro Manajemen dan Anggota

6. Deskripsi Pekerjaan Bidang Pemasaran

Definisi : Bidang Pemasaran adalah bidang yang bertanggungjawab atas keberhasilan kegiatan pemasaran KAHFI Training Centre

Fungsi : Sebagai penanggungjawab terselenggaranya kegiatan pemasaran KAHFI Training Centre

Tugas Pokok :

a. Menyusun rencana kerja dan anggaran dalam bidang pemasaran KAHFI Training Centre

b. Memetakan kondisi pasar yang akan dituju untuk menawarkan produk KAHFI Training Centre

c. Membuat desain pemasaran yang efektif dan target pendapatan dari hasil penjualan produk KAHFI Training Centre

d. Melakukan kegiatan promosi dan evaluasi produk KAHFI Training Centre

e. Menjalankan tindakan-tindakan lainnya yang berkaitan dengan kegiatan pemasaran KAHFI Training Centre sesuai dengan kesepakatan koordinasi manajemen

f. Membuat pertanggungjawaban mengenai kegiatan pemasaran KAHFI Training Centre kepada Ketua

Kewajiban :

a. Memberikan segala bentuk keterangan tentang kegiatan pemasaran KAHFI Training Centre kepada manajemen dan seluruh anggota

b. Menjaga nama baik KAHFI Training Centre

c. Wajib dengan iktikad baik dan penuh tanggung jawab menjalankan amanah untuk kepentingan dan usaha KAHFI Training Centre

d. Bertanggungjawab penuh secara pribadi apabila yang bersangkutan bersalah atau lalai menjalankan amanahnya untuk kepentingan dan usaha KAHFI Training Centre

Hak :

a. Menerima Gaji dan imbalan lainnya yang besarnya ditetapkan berdasarkan Syuro Manajemen dan Anggota serta dukungan fasilitas lain untuk kelancaran tugasnya

b. Menyampaikan ide/usulan/gagasan kepada manajemen untuk perbaikan dan pengembangan KAHFI Training Centre

c. Mengajukan cuti dari amanah sebanyak 7 hari dalam setahun

Tanggungjawab :

Bidang Pemasaran bertanggungjawab atas terselenggaranya kegiatan pemasaran KAHFI Training Centre selama periode jabatan dengan baik

Ketentuan Jabatan :

a. Bidang Pemasaran adalah orang yang berwatak baik, kesungguhan, keberanian dan memiliki wawasan yang cukup serta mempunyai kemampuan untuk melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan jabatan yang dipegangnya

b. Bidang Pemasaran ditunjuk dan diangkat berdasarkan Syuro Manajemen dan Anggota

c. Masa Jabatan Bidang Pemasaran adalah 3 tahun

d. Jabatan Bidang Pemasaran dapat berakhir apabila masa jabatannya berakhir, mengundurkan diri, melanggar aturan KAHFI Training Centre, meninggal dunia atau diberhentikan berdasarkan keputusan Syuro Manajemen dan Anggota

7. Deskripsi Pekerjaan Tim Proyek

Definisi : adalah sebuah tim yang diamanahi oleh manajemen KAHFI Training Centre untuk menjalankan suatu proyek

Fungsi : sebagai penanggungjawab atas terselenggaranya kegiatan proyek mulai dari pelaksanaan hingga evaluasi

Tugas Pokok :

a. Menyusun rencana kerja proyek dan anggaran yang dibutuhkan

b. Melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait dalam melaksanakan proyek yang bersangkutan

c. Menjalankan proyek dengan sebaik-baiknya

e. Menjalankan tindakan-tindakan lainnya yang berkaitan kegiatan proyek yang dilakukan sesuai dengan kesepakatan koordinasi tim proyek

f. Membuat laporan pertanggungjawaban pelaksanan proyek dan diserahkan kepada Administrasi paling lambat 1 minggu setelah berjalannya proyek yang berangkutan

Kewajiban :

a. Menjaga nama baik KAHFI Training Centre saat pelaksanaan proyek

b. Wajib dengan iktikad baik dan penuh tanggung jawab menjalankan amanah proyek

c. Bertanggungjawab penuh secara pribadi apabila yang bersangkutan bersalah atau lalai menjalankan amanahnya untuk kepentingan dan usaha KAHFI Training Centre

Label: